Jumat, 30 Mei 2014

Memori Yang Kabur


Memori Yang Kabur

Sungguhkah itu dirimu?
Jika demikian,
Karena tak mengenalimu?
Karena tak menyapamu?
Haruskah aku meminta maaf padamu?
Tapi, kukira itu tak perlu.

Jika itu kau...
Tidak, mungkin yang kemarin memang kau.
Tidak menyapa meski tahu itu aku,
Tidak menegur, meski kau melihatku,
Hanya menatap dingin ke arahku, dan berpaling.
Ya, itu adalah benar-benar dirimu.

Meski aku belum menyadari sepenuhnya,
Tapi, mungkin itu kau.
Hanya warna kulit yang berubah.
Selebihnya sama.

Kau yang mengabaikanku,
kau yang bermuka dingin itu.
Sepertinya, benar-benar telah kabur dalam ingatanku.

Jum’at, 30 mei 2014 (Zifa_Fidtria)

Tidak ada komentar: